RPTRA SANGKURIANG | Serasi Dalam Kebersamaan Membangun Keluarga. Masyarakat sangat senang adanya Rptra mempermudah orang tua memonitor anaknya yang bermain belajar dan melatih skil Rptra
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Rptra milik semua masyarakat semua orang bisa mengunakan dari di dalam kandungan sampai lansia. Pengelola dan Tokoh Masyarakat sekitar saling membantu untuk membuat program untuk pencapaian sebagai Kota Layak Anak di Rptra Sangkuriang.
Akhir Tahun 2023 di akhir Desember RPTRA Sangkuriang Kelurahan Ujung Menteng mengadakan turnamen futsal yang di ikuti 4 tim dibagi 2 kategori SD dan SMP. Kegiatan semacam ini membuat anak anak semakin giat berlatih memotifasi untuk jadi yang terbaik.
Empat tim tersebut Pager Jati FC, Sangkuriang FC, Campus FC, Kenanga Berseri FC kegiatan ini diselenggaran untuk mencari bakat anak anak, menjauhkan dari ketergantungan gadget Game Online.
Kepala Suku Dinas Parbud Jakarta Timur Iwan Henry Wardhana mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyalurkan bakat seni budaya dan mendorong kreativitas dikalangan anak dan remaja serta masyarakat. “Diharapkan dengan adanya pergelaran ini dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan generasi muda serta meningkatkan aktivitas juga partisipasi masyrakat khususnya orang tua, dewasa, remaja dan anak-anak dalam berkesenian,” ujarnya.
Menurutnya, ini merupakan sebagai sarana unjuk kreasi seni budaya, yang merupakan hasil binaan dari Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan selama enam bulan. “Mereka menampilkan hasil dari yang mereka dapatkan dari para pelatih tari, selain seni tari dan seni lukis kedepannya nanti para anak-anak, remaja akan di latih seni theater juga,” kata Iwan.
Iwan mengatakan, pembinaan seni budaya di RPTRA dan Rusun ini dapat menjadi aspek keselarasan pendidikan kesenian, dan sebagai sarana untuk membantu anak menjadi pribadi yang mandiri. “Anak akan memiliki rasa indah dan peka dalam membentuk karakteristik pribadi sehingga menjadi manusia yang berbudi luhur dan kreatif,” tukasnya.
PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) adalah suatu
sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif yang dilaksanakan secara
terintegrasi yang melibatkan Peserta, Fasilitas Kesehatan dan BPJS Kesehatan
dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan yang menderita
penyakit kronis untuk mencapai kualitas hidup yang optimal dengan biaya
pelayanan kesehatan yang efektif dan efisien25 Oktober 2018.
Tujuannya mendorong peserta
penyandang penyakit kronis mencapai kualitas hidup optimal dengan indikator 75%
peserta terdaftar yang berkunjung ke Faskes Tingkat Pertama memiliki hasil “baik”
pada pemeriksaan spesifik terhadap penyakit DM Tipe 2 dan Hipertensi sesuai
Panduan Klinis terkait sehingga dapat mencegah timbulnya komplikasi penyakit. Sasaran Seluruh Peserta
BPJS Kesehatan penyandang penyakit kronis (Diabetes Melitus Tipe 2 dan
Hipertensi). Aktifitas dalam
Prolanis meliputi aktifitas konsultasi medis/edukasi, Home Visit, Reminder,
aktifitas klub dan pemantauan status kesehatan.
Persiapan
pelaksanaan PROLANIS
1.Melakukan identifikasi data
peserta sasaran berdasarkan:
a. Hasil
Skrining Riwayat Kesehatan dan atau
b.Hasil Diagnosa DM dan HT
(pada Faskes Tingkat Pertama maupun RS)